Minggu, Juni 27, 2010

Review Flashdisk 900 GB

Kemarin (Selasa, 22 Juni 2010) saya dapat oleh2 dari Boss, oleh2 yang sangat menarik, sebuah Flashdisk dengan kapasitas yang sama sekali tidak terduga dan belum pernah terbayangkan, USB Flashdisk SONY VAIO 900 GB (900 Gigabyte), gila-gilaan nih.. bener2 Flashdisk berkapasitas sangat raksasa.

Tidak sabar rasanya untuk langsung segera mencobanya, apa benar nih Flashdisk kapasitasnya segitu??? Jangan2 nih Flashdisk jadi-jadian.

Begitu sampai dirumah langsung buka Laptop tercinta, langsung OnLine…Googling.. yang saya cari adalah informasi tentang nih Flashdisk. Setelah searching2 dan browsing2, tak satupun informasi yang muncul tentang Flashdisk ini. Yang ketemu malah tentang keluhan pemilik Flashdisk yang hampir sejenis, kapasitas 450 GB, namun si pemilik mengeluh dikarenakan tuh FD ga bisa menyimpan data, jika data di-copy kan, maka file nya akan berubah.

Saya sempat khawatir juga, saya mencoba pasang FD saya yang 900GB tadi, langsung terdeteksi di Laptop saya yang menggunakan Windows 7, langsung saya format, di bagian type partisi, yang tertera hanya 1 pilihan yaitu exFAT. Baru kali ini saya menemukan jenis partisi ini, yang selama ini kan NTFS atau FAT, waah… ini jenis partisi baru nih. Okay… setelah di-format saya coba meng-copy beberapa file termasuk file-file Film berukuran lumayan besar (1 judul Film mencapai hamper 800 MB), semua sukses. Senang deh jadinya…ternyata nih FD bisa dipakai, tapi masih agak ragu neh.. saya matikan laptop, kemudian dinyalakan lagi, lalu FD ditancapkan ke Port nya, ternyata terdeteksi dengan sempurna, lalu saya Explore, dan.. tidak ada masalah.

Tadi pagi (Rabu, 23 Juni 2010), begitu sampai di kantor, langsung deh coba dipasang di computer yang biasa saya pakai, OS nya MS Windows XP, ternyata terdeteksi, tapi koq minta di-format yaa.. waduh… koq aneh ya.. Ya udah..coba di-format deh, ternyata Error, ga mau di-format. Gawat nih..ternyata saya mengalami hal yg sama seperti pemilik FD 450 GB tadi.

Ah… masa seh .. seperti ini ..kl Cuma bisa dipakai di Windows 7 doang…sama aja boong, tapi saya yakin pasti ada jalan keluarnya. Gimana kalau dicoba di LINUX???

Ya udah.. copotin tuh FD dari Win XP, langsung pasang di Laptop saya yang memang ada 2 OS, saya coba buka di LINUX UBUNTU 10.0.4, ternyata ga ada reaksi apapun, kenapa yaa.. mungkin bisa dilihat di Disk Utility nya Ubuntu, dan … hasilnya…terlihat keberadaan nih FD, berarti bisa di deteksi hanya mungkin karena type partisi yang tidak dikenal oleh LINUX. Saya coba partisi ulang, ada banyak pilihan partisi, coba pilih FAT, dan saya bagi 2 partisinya, selesai proses format, FD dilepas, lalu dipasang ke kompie Win XP, alhamdullillah…terdeteksi dan bisa diisi dengan data meski yg terlihat Cuma 480 GB (udah lebih dari lumayan kan…). Selanjutnya, coba ah dipasang di computer lain yang pakai Win XP, ter-deteksi… namun aneh..data nya yg tadi sudah di-copy malah hilang. Apa lagi nih???? Mulai pusing dan agak pesimis nih…merasa tertipu neh… (meski gpp sih.. wong dikasih ini, gratis alias ga beli).

Ga boleh putus asa, tapi gawat juga, di Laptop Windows 7 koq malah jadi tidak terdeteksi??? Sekarang mulai ragu dan putus asa nih… agak menyesal..mending ga usah dibuat bisa di Win XP, tapi tetap bisa dipakai di Win 7, sekarang malah ga bisa 2-2 nya.

Coba lagi deh di-partisi ulang pake LINUX, kembali kan ke partisi NTFS, lalu dibuka di Win 7, alhamdullillah nih FD bisa normal dipakai kembali. Namun masih penasaran deh..nih partisi exFAT koq ga bisa dibuka di Win XP sih??? Pasti si mbah Google tau solusi nya, berselancar lagi deh di dunia maya… sampai ketemu solusinya.. ternyata exFAT bisa diakses di Win XP dengan sedikit mengutak-atik Registry Win XP.

Akhirnya….alhamdullillah…. nih FD raksasa dengan ukuran mini bisa digunakan di Windows XP secara normal, meski harus me-modifikasi Registry nya. Tidak sia-sia berselancar di dunia maya dan berguru kepada mbah Google…thx yaa mbah…..hahahaha… semalaman begadang cari solusi, dengan hasil yang sangat bermanfaat. FD gratis, yang tadinya hampir menghuni tempat sampah sekarang bisa dimanfaatkan.

Buat pembaca, yang memiliki kasus mirip dengan cerita saya diatas, silahkan hubungi saya, dengan senang hati saya akan sampaikan solusinya.

Sabtu, Juni 12, 2010

Login Ke Windows Pakai Webcam

Anda punya webcam ?? Bisa dipastikan yaa bagi yang punya Laptop/Notebook maupun Netbook, karena itu adalah perlengkapan standar. Dengan menggunakan Webcam, kita bisa berkomunikasi Video secara realtime, seperti itulah penggunaan alat ini yg umum dimanfaatkan oleh kita.

Namun ada manfaat lain dari webcam ini yaitu menjadikan Webcam yang sudah ter-integrasi di Komputer kita itu sebagai alat pengenal wajah kita pada saat Login ke Microsoft Windows. Dengan dibantu oleh software kecil dan gratis bernama LucandBlink, kita dapat mewujudkan hal ini. Jadi...ceritanya neh... biasanya kan..kalau kita mau login ke MS Windows, ada tuh pilihan User name, lalu kalau ini kita klik, kita diminta memasukkan password, nah dengan menggunakan Webcam yang dibantu dengan software LucandBlink ini, kita tidak perlu direpotkan lagi dengan memilih Login Name dan mengetik password lagi.

Begitu komputer dihidupkan, Webcam langsung aktif dihalaman Login Windows, selanjutnya anda arahkan wajah anda ke kamera, muncul kotak yang akan mendeteksi wajah anda, jika cocok, maka sistem operasi Microsoft Windows akan terbuka. Ini ada contoh gambar dari Login menggunakan Webcam ini :



Bagi yang ingin mencoba, silahkan download lebih dahulu software nya di sini.

Kurang jelas... silahkan hubungi saya....