Pada tutorial kali ini saya mencoba untuk memberikan peunjuk pembuatan jendela yang nantinya akan dipasangkan pada objek desain bangunan 3 Dimensi di AutoCAD. Silahkan ikuti langkah-langkah berikut ini :
Buka halaman gambar baru di AutoCAD anda, gunakan perintah MVSETUP agar satuan yang didapat sesuai dengan gambar yang saya contohkan. Lihat gambar.
Buat layer jendela dan layer kaca-jendela (Klik menu Format > Layer). Lihat gambar.
Buat gambar kotak (gunakan perintah REC) dengan ukuran yang sesuai dengan gambar rumah anda, pada contoh ini ukurannya 10 x 30, lihat gambar
Lakukan Offset pada kotak jendela ini, dengan besaran offset yaitu 2.
Extrude kedua kotak ini dengan ketebalan : 2.
Lubangi kotak jendela menggunakan perintah Subtract, hasilnya seperti berikut :
Aktifkan layer kaca-jendela, kemudian buat gambar kotak ditengah-tengah jendela,
ukurannya sesuai dengan besar kotak tengah.
Ubah ketinggian dari kotak kaca jendela, dengan ketinggian : 0.5
Extrude lah kotak kaca jendela dengan ketebalan : 1.
Berdirikan jendela ini, dengan menggunakan perintah ROTATE3D, dengan sudut putar 90 derajat.
Pindahkan jendela ini ke dinding rumah yang sudah anda buat, sesuaikan titik dasar perpindahan ke dinding, gunakan perintah Move (M).
Dinding belum dipasang jendela.
Jendela sudah terpasang (sudah di Move)
Jendela diputar, jadi terlihat terbuka, gunakan perintah Rotate (RO)
Setelah di-render.
Selesai.
Sebaiknya anda langsung copy-kan jendela ini sesuai dengan banyaknya jendela pada rumah anda.
Tutorial ini saya buat untuk para Blogger yang menggunakan Wordpress sebagai Host Blog nya. Berbeda dengan Blogspot.com yang memang sudah menyediakan Widget Picture, di Wordpress tidak disediakan, oleh karenanya kita harus menyiasatinya dengan langkah-langkah berikut ini : (Sebelumnya anda harus sudah meng-upload file gambar melalui Media Library.
1. Masuk ke Host Wordpress anda melalui Login Account anda,
2. Klik bagian Dashboard,
3. Klik Post > Add New
4. Klik tombol Add Media (Ingat!! Tampilan Editing Screen anda pada mode Visual)
5. Pilih Gambar yang diinginkan dari Library anda, lalu klik Insert to Post
6. Kembali ke Editing Post anda, selanjutnya ubah tampilan Visual menjadi Text, klik tab Text.
7. Copy semua Text HTML yang ada.
8. Buka Appearance (Klik Menu Appearance > Widget)
9. Cari Widget Text, lalu tempatkan ke Posisi yang diinginkan (misal ke Sidebar).
10. Buka Widget Text nya, kemudian Paste kan Kode HTML yang tadi sudah di-copy.
11. Klik Save.
Selesai.... semoga berhasil.
Sabtu, 4 Oktober 2014.
Pagi jam 5.30, saya dan seluruh keluarga serta keluarga sepupu (Anis), meluncur ke stasiun Depok Baru, mengejar kereta Jabodetabek tujuan Bogor.
Hari ini saya dan keluarga berencana untuk jalan-jalan ke Sukabumi naik Kereta Api.
Tiket sudah saya beli sejak 2 minggu yang lalu, karena padatnya penumpang mengharuskan saya untuk beli tiket jauh hari. Untuk keberangkatan, kami membeli Tiket KA kelas Ekonomi, dengan harga tiket Rp. 20.000,- per orang, nanti pulang dari Sukabumi, kami juga sudah membeli tiket kelas Eksekutif yang tarifnya Rp. 50.000 per orang. Untuk pemesanan tiket sekarang ini sudah dapat dilakukan secara OnLine melalui Website PT. KAI (https://tiket.kereta-api.co.id/), atau bisa juga melalui Minimarket Indomaret.
Sesuai jadwal perjalanan KA yang tidak banyak setiap harinya, jadi memang harus memesan jauh hari.
Kami berangkat tepat pukul 06.30 dari Stasiun Depok baru, langsung menuju Bogor. Sampai di Bogor sekitar pukul 07.00, suasana Stasiun Bogor yang sudah tertata rapi cukup ramai.
Selanjutnya kami menuju ke Stasiun pemberangkatan KA tujuan Sukabumi, Stasiun Bogor Paledang, arahnya keluar dari Stasiun Bogor, menuju arah Mal Taman Topi (Matahari), berjarak kira-kira 200 m.
Pukul 7.45, kereta berangkat menuju Sukabumi, sepanjang perjalanan kereta berjalan lambat, mungkin disengaja supaya para penumpang bisa menikmatai pemandangan sepanjang jalan.
Pemandangan cukup menarik, hamparan sawah serta gunung Salak dan Gunung Gede, cukup menyenangkan.
Disepanjang perjalanan juga ada pramugari cantik nya lho... Ini dia ...
Suasana di dalam gerbong kereta kelas Ekonomi ini lumayan nyaman, adem karena dilengkapi dengan AC (AC Split rumahan) , bersih pula.
Sampai di tujuan Stasiun Sukabumi sekitar pkl. 09.50 (perjalanan ditempuh sekitar 2 jam, dengan jarak sekitar 50 Km.).
Keluar dari Stasiun, kami sedikit bingung juga tuh.... tujuan selanjutnya apa yaa???
Alhamdulillah ada yang nyemperin, ternyata orang yang menawarkan jasa mengantar jalan-jalan ke tyempat wisata. Seorang supir Angkot (Angkutan Kota)
Setelah tawar menawar, akhirnya sepakat 170 ribu perak untuk wisata keliling sampai nanti pukul 15.30.
Jalan-jalan naik angkot...seru... anak-anak senang banget.
Tujuan pertama, kami dibawa untuk menikmati kuliner khas Sukabumi, Bubur Ayam Bunut, yang terletak di Jl. Bunut. Bubur ayam dengan rasa yang unik, berbeda dengan yang biasa saya makan di Jakarta, 1 porsi nya dihargai 10 rb perak.
Lumayan kenyang, perjalanan lanjut menuju Objek Wisata Selabintana. Ditempuh sekitar 10 menit.
Area taman masih sama seperti saat terakhir saya ke sana, sekitar tahun 1993.
Kegiatan di sana, selfie-selfie an deh..... saya dan anak-anak benar-benar menikmati.
Tidak terlalu lama di sana, cuma sekitar 30 menitan, lanjut menuju tempat wisata ke 2, Pondok Halimun.
Tempat wisata yang belum pernah kami kunjungi. Jalan menuju ke sana menanjak terus, gak ada turunannya.
Udara sekitar yang sejuk benar-benar bikin nyaman... Ini merupakan Travelling yang menyenangkan.
Kami mampir di tengah-tengah kebun Teh...lalu ...lagi-lagi..selfie-selfie an deh.
Sampai di Pondok Halimun, surprise banget deh.... tempatnya sangat asri. Ada sungai kecil yang penuh batu-batu besar dengan air yang bening, serasa pengen diminum aja.
Rasanya belum puas menikmati keindahan Pondok Halimun, kami harus kembali ke Stasiun, karena jadwal KA adalah pukul 15.45.
Tapi ...perut udah mulai keroncongan, kayaknya harus isi perut dulu deh...
Turun dari Pondok Halimun, di tengah kota sukabumi yang cukup nyaman (tidak ada kemacetan), kami mampir ke Resto Warung Nasi Ungu Mamih. Kuliner yang lezat dengan harga ekonomis, nasi uduknya warna-warni, ada Nasi Uduk Ungu, Nasi Uduk Hijau, Nasi Tutug. Porsinya lumayan lah buat perut lapar.
Selesai isi perut... lanjut ke Stasiun... Selamat tinggal Sukabumi.....