Kita semua pasti butuh udara, nah...udara itu kan mengandung Oksigen. Jadi, mudah2 an blog saya ini bisa menjadi Oksigen bagi kita semua.
Selasa, Februari 10, 2015
Berusaha Menjadi Guru yang Baik
Setelah sekian lama saya berprofesi sebagai seorang Guru, sering saya merenung...apakah saya sudah cukup baik dalam menjalani profesi ini ???
Seperti ada aja yang terasa mengganjal hati saya, karena pada dasarnya dulu saya tidak pernah bercita-cita menjadi seorang guru. Cita-cita saya adalah menjadi seorang Pilot pesawat tempur, karena kekaguman saya kepada pesawat tempur itu.
Tuhan memilihkan jalan yang lain, menjadi seorang Guru. Sama sekali tidak menyangka saya bisa menjadi seorang pendidik. So..... itu wajib saya jalani dengan baik.
Saya berusaha untuk memenuhi kriteria seorang guru yang baik, sebagaimana yang sering saya dapatkan informasinya, apakah kriteria menjadi guru yang baik seperti berikut ini bisa sama-sama kita terapkan dikeseharian proses belajar mengajar kita ???
1. Mencintai profesi, meski menjadi guru bukanlah cita-cita saya, namun saya sangat menghargai pilihan ini, Saya terus meningkatkan rasa cinta ini. Dengan mencintai profesi ini semuanya terasa mudah, datang ke sekolah jadi bersemangat, semua dijalani dengan nyaman. Mudah-mudahan bisa menjadi Profesional.
2. Berusaha terus untuk belajar...belajar dan belajar, supaya semakin mantap penguasaan materi dan yang paling penting, guru tidak kalah ilmunya dengan murid. Jika kita menguasai materi dengan mantap, rasanya tidak diperlukan lagi Textbook di depan kelas. Kita bisa lancar berbicara di depan kelas, sehingga murid-murid menjadi yakin dengan kemampuan kita, dan itu bisa memotivasi mereka untuk menyenangi mata pelajaran yang kita berikan.
3. Berusaha untuk bijaksana, kita harus menyadari perbedaan kemampuan setiap murid kita, jangan menyama-ratakan kemampuan mereka.Dengan memiliki kebijaksanaan ini kita pun akan menjadi lebih sabar ketika menghadapi murid. Jangan menganggap remeh murid yang memiliki kemampuan rendah dibanding murid lain, kita harus menerima kondisi bahwa manusia diciptakan berbeda-beda.
4. Berusaha untuk selalu ceria, jangan pernah sekalipun membawa persoalan-persoalan pribadi ke depan kelas, murid tidak perlu dilibatkan dengan segala problematika pribadi kita. Cobalah untuk melupakan sejenak segala persoalan.
5. Yang berikut ini menurut saya adalah yang paling penting, menjaga emosi, mungkin ini bagian yang cukup sulit. Apalagi jika murid-murid seperti yang sehari-hari saya hadapi. Dari tingkatan sosial ekonomi menengah ke bawah, Mereka mendapatkan pendidikan di rumah yang berbeda-beda sekali. Cobalah untuk menguasai emosi, agar murid menjadi merasa lebih nyaman berada di dalam kelas kita.
6. Selalu Aktif di kelas serta selalu mampu menjawab setiap pertanyaan siswa. Jangan monoton ketika mengajar, sesekali becanda mungkin diperlukan, tapi jangan sampai keterusan, kita harus tetap menjaga jarak dengan para siswa agar mereka tetap bisa menjaga tata krama dan tetap sopan serta menghormati kita sebagai guru. Buat suasana kelas penuh dengan interaksi, misalnya dengan membuat diskusi-diskusi kecil. Jujur lah ketika ada satu pertanyaan yang tidak bisa dijawab, namun tetap menjanjikan untuk dipertemuan selanjutnya kita bisa menjawabnya, jadi....untuk itu kita memang harus terus belajar.
7. Berusaha untuk tidak sombong, jangan mentang-mentang kita seorang guru lalu merasa kita adalah orang yang paling pintar. Jangan pernah mencemooh tingkat kepintaran murid kita, ingat di atas langit masih ada langit yang lebih tinggi. Hal yang paling penting lagi adalah jangan pernah mempermalukan siswa, cara yang paling bijak adalah dengan memanggil murid kita itu dan ajak dia berbicara baik-baik.
Rasanya....saya belum mampu untuk mendapat predikat sebagai guru yang baik dan menyenangkan, tapi...saya terus berusaha. Aminn.... Ya Robbal Alamin......
Jumat, Februari 06, 2015
Perintah-perintah Dasar AutoCAD
Ini adalah perintah-perintah dasar (Command Line) yang wajib dipahami oleh para pengguna awal AutoCAD. Perintah-perintahnya dapat dibagi dalam 2 kategori, yaitu Perintah Gamabr (Drawing Comand) serta perintah modifikasi (Modifying Command). Berikut detailnya :
Materi Praktek perintah dasar autocad.
1. Line (L) – perintah membuat gambar garis,
Perintahnya : L [enter] > Klik
pada lokasi titik awal garis atau ketik angka koordinat sumbu X,Y > klik
lokasi garis berikut atau ketik koordinatnya > tekan enter atau (C)lose
untuk selesai.
2. Polyline (PL) – perintah untuk membuat gambar
garis dengan kemampuan membuat garis lengkung serta garis yang dihasilkan
merupakan 1 entiti.
Perintahnya : PL [enter] > Klik
pada lokasi titik awal garis atau ketik angka koordinat sumbu X,Y > klik
lokasi garis berikut atau ketik koordinatnya > tekan enter atau (C)lose
untuk selesai.
3. Polygon – Membuat gambar bidang banyak sisi
(misal : gambar segitiga).
Perintahnya : Pol [enter] >
Ketik banyaknya sisi [enter] > klik lokasi titik pusat > [enter] >
ketik ukuran nya [enter]
4. Rectangular – Perintah membuat gambar kotak
persegi.
Perintahnya : rec [enter] >
klik titik awalnya atau masukkan koordinat [enter] > ketik ukurannya diawali
tanda @ [enter]
5. Arc : arc [enter] > klik titik pertama
> klik titik kedua > klik titik ketiga
6. Circle : Untuk membuat gambar lingkaran, bisa
menggunakan 4 metode.
a. Menggunakan titik pusat
C [enter] > ketik koordinat titik pusat
atau klik di area gambar > ketik radiusnya [enter]
b. Menggunakan 2 titik bantu (2 Point)
C [enter] > ketik 2p > klik di titik
pertama > geser mouse lalu klik di titik kedua.
c. Menggunakan 3 titik bantu (3 point)
C [enter] > ketik 3p > klik di titik
pertama > klik di titik kedua > klik di titik ketiga.
d. Memposisikan lingkaran di antara sudut
C [enter] > ketik t > klik di garis
sudut 1 > klik di garis sudut 2 > ketik ukuran radiusnya [enter].
7. Spl [enter] > klik di titik pertama >
klik di titik kedua dan seterusnya > [enter] 3x untuk menyelesaikan.
8. Membuat arsiran atau memberi warna :
H [enter] selanjutnya muncul kotak dialog
Hatch, lakukan pengaturan di kotak ini :
Klik Pick Points > klik pada area yang
akan diberi arsiran [enter]
Bagian Swatch digunakan untuk memilih
model arsiran.
Bagian Scale digunakan untuk mengatur
ukuran kotak pola arsiran.
Klik tombol Preview untuk melihat
hasilnya, jika masih ingin diperbaiki, tekan tombol ESCAPE, jika sudah sesuai
tekan tombol [Enter]
Untuk memberi warna gradient, pilih
Gradient, lalu atur warna-warnanya.
9. Perintah menghapus gambar.
E [enter] > klik objek yang ingin
dihapus, jika banyak objeknya, bisa diblok lebih dahulu [enter].
10. Perintah Copy gambar
Co [enter] > klik objek yang ingin
dicopy [enter] > klik titik dasar (base point) > klik pada lokasi copy-an
(klik lagi jika ingin mengcopy lagi) > [enter]
11. Perintah Move (Memindahkan)
M [enter] > klik objek yang ingin
dipindahkan [enter] > klik titik dasar (base point) > klik pada lokasi
tujuan > [enter].
12. Perintah Pencerminan
Mi [enter] > klik objek yang ingin
dicerminkan [enter] > klik titik awal pencerminan > klik titik kedua
pencerminan atau ketik derajat sudutnya > tekan [enter] untuk selesai.
13. Perintah Offset : Membuat duplikat gambar
dengan mengubah ukurannya, menjadi lebih kecil atau lebih besar, dengan
pengaturan jarak.
O [enter] > ketik angka jarak offset
[enter] > klik objek yang ingin di-offset > klik di dalam objek atau di
luar objek > ulangi meng-klik objek lain jika ingin dibuat offset berikut
> tekan [enter] untuk selesai.
14. Memutar Objek (Ro)
Ro [enter] > Klik objek yang ingin
diputar [enter] > klik titik yang dijadikan sebagai sumbu putar > putar
mouse atau ketikkan derajat sudut putarnya [enter]
15. Perintah Array – Perintah membuat duplikat
gambar sekaligus banyak serta posisinya yang dapat diatur, ada 2 metode Array
a. Rectangular Array (susunan Array yang
membentuk kotak), untuk metode ini, ukuran objek yang ingin di array harus
tepat.
ar [enter] è terbuka kotak dialog array > pilih Rectangular
Array > klik select object > klik objek yang ingin di-array [enter] >
masukkan banyaknya kolom di kotak Columns > masukkan banyaknya baris di
kotak Rows >atur jarak antar baris di kotak Row Offset > atur jarak antar
kolom di kotak Column Offset > klik tombol OK
b. Polar Array (susunan Array yang membentuk lingkaran
sesuai titik pusat yang kita tentukan), harus diperhatikan lokasi titik
pusatnya supay mendapatkan hasil yang diinginkan.
Ar [enter] è terbuka kotak dialog Array > pilih Polar Array
> klik Select Object > klik objek yang ingin di-array [enter] > Klik
kotak yang ada di baris Center Point > isikan banyaknya array di kotak Total
number of items > klik tombol Preview – jika belum benar tekan tombol ESCAPE
untuk kembali ke pengaturan > Klik tombol OK untuk selesai.
16. Perintah Trim (memotong objek yang berpotongan
dengan objek lain)
Tr [enter 2x] > pilih objek yang
ingin di trim
17. Perintah Fillet
F [enter] > Ketik R untuk mengubah
radius [enter] > ketik angka radiusnya (tidak boleh lebih besar dari ukuran
objek [enter] > ketik U [enter] untuk menggunakan Fillet secara berulang
> Klik garis pertama fillet > klik garis kedua fillet dan seterusnya >
tekan [enter] jika sudah selesai.
18. Perintah Chamfer
Cha [enter] > ketik d [enter] >
ketik angka untuk jarak 1 [enter] > ketik angka untuk jarak 2 [enter] >
ketik U [enter] untuk menggunakan chamfer berulang-ulang > klik garis yang
menjadi jarak 1 > klik garis kedua yang menjadi jarak 2 > tekan [enter]
jika selesai.
Langganan:
Postingan (Atom)